bahasforex.com – Penasaran bagaimana cara menentukan trend harian forex? Maka anda bisa simak pembahasannya dibawah ini.
Apabila anda seorang trader, maka mungkin anda pernah mendengar pepatah lama yang mengatakan “berdagang mengikuti tren” yang bisa diartikan dengan menganggap trend adalah teman. Dan jangan berdagang melawan trend apabila anda belum memiliki ilmu trading yang cukup apalagi bagi anda para pemula yang baru terjun dalam dunia trading.
Umumnya ketika menganalisa investasi jangka panjang, maka akan terlihat time frame jangka panjang mendominasi time frame yang lebih pendek. Namun, untuk tujuan intraday, kerangka waktu yang lebih pendek bisa menjadi nilai yang lebih besar. Adapun perdagangan dapat dibagi menjadi tiga kelas gaya atau segmen perdagangan: intra-day, swing, dan posisi perdagangan.
Baca juga Belajar Teknik Elliott Wave Yang Harus Anda Ketahui
LLalu bagaimana cara menentukan trend harian forex? untuk dapat menentukan trend, terdapat berapa model strategi dan analisa yang bisa anda gunakan. Namun kali ini, kami akan membahas cara menentukan trend menggunakan Moving Average yang bisa anda simak sebagai berikut.
Cara Menentukan Trend Harian Forex dengan Moving Average
Salah satu teknikal indikator yang paling umum dan paling mudah digunakan untuk menentukan arah trend suatu harga adalah Moving Average atau yang biasa disebut dengan MA.Indikator MA menghitung harga rata-rata instrumen finansial dalam rentang waktu tertentu misalnya 5 hari,20 hari atau 100 hari. Jadi MA 20 artinya menghitung pergerakan rata-rata harga selama 1 bulan (kurang lebih 20 hari trading). Dan hasil hitungan ini diinterpretasikan dalam bentuk garis bersama dengan harga tersebut.
Baca juga Pair forex yang paling sering Sideway Dan Stabil Untuk pemula
Apabila digunakan pada chart harian (1D),periode 200 hari (MA 200) dipakai untuk menentukan trend tahunan.Periode 100 hari (MA 100) dipakai untuk menentukan trend setengah tahun.Periode 50 hari (MA 50) dipakai untuk menentukan trend 3 bulanan. Periode 20 hari untuk mengetahui trend 1 bulan. Dan periode 5 hari untuk mengetahui trend 1 minggu.
Untuk menentukan trend anda dapat menggunakan 1 MA atau dapat pula mengkombinasikan 2 MA sekaligus yang bisa anda simak sebagai berikut.
Menggunakan 1 MA
Untuk mengetahui arah trend, dengan mudah anda dapat melihat dari posisi moving average terhadap harga, apakah berada di atas MA atau di bawah MA. Sedangkan untuk menentukan titik reversal, dapat dilihat dari harga memotong moving average.
Menggunakan 2 MA
Garis MA yang berwarna pink adalah MA periode pendek yaitu MA 50. Garis MA yang berwana hitam adalah MA periode panjang yaitu MA 100. Untuk menentukan titik reversal (pembalikan arah) anda dapat melihat perpotongan dua buah MA.
Untuk mengidentifikasi trend,tentu saja MA yang digunakan harus disesuaikan dengan gaya trading anda dan time frame yang anda gunakan ketika trading. Berikut beberapa contoh penggunaan dengan menerapkan MA 100.
Baca juga Apa itu Requote Forex? Berikut Penjelasan dan Cara Menghindarinya
MA 100 pada Chart M5 (untuk scalper)
Karena tiap candlestick pada chart mewakili harga yang terbentuk dalam waktu 5 menit maka garis MA 100 pada chart M5 artinya adalah pergerakan harga rata-rata 500 menit. Tidak relevan menggunakan MA 100 untuk scalping. Karena ketika scalping diperlukan kecepatan dalam bertransaksi. Mungkin untuk chart M5 Anda bisa menggunakan kombinasi MA 5 dan MA 10 sebagai panduan untuk menentukan trend.
MA 100 pada Chart M30 (untuk day trader)
Tiap candlestick pada chart mewakili harga yang terbentuk dalam waktu 30 menit maka garis MA 100 pada chart M30 artinya pergerakan harga rata-rata 3000 menit.Menggunakan MA 100 pada chart M30 kurang relevan untuk day trader. Untuk menentukan trend pada chart M30 lebih baik Anda menggunakan kombinasi MA 10 dan 200.
MA 100 pada chart 1D (untuk swing trader)
Tiap candlestick pada chart mewakili harga yang terbentuk dalam waktu 1 hari maka garis MA 100 pada chart 1D artinya pergerakan harga rata-rata 100 hari. Untuk menentukan trend swing trader dapat mengkombinasikan MA 20 dan MA 50.
MA 100 pada chart 1W (untuk trend follower)
Tiap candlestick pada chart mewakili harga yang terbentuk dalam waktu 1minggu maka garis MA 100 1W di atas artinya pergerakan harga rata-rata 100 minggu. Untuk trend follower menggunakan Weekly MA 40 pada chart 1W sudah cukup efektif karena harga yang terbentuk dalam chart mingguan lebih solid dan lebih kuat.
Sebagai catatan, penggunaan MA dengan periode berapa di time frame berapa tergantung dengan ciri khas trader dimana tidak ada satu aturan baku harus begini dan begitu dalam penggunaan moving average.
Demikian informasi mengenai cara menentukan trend harian forex. Semoga berguna dan bermanfaat bagi anda menambah referensi dan wawasan anda tentang dunia forex khususnya mengenali trend yang terjadi.