bahasforex.com – Perlu anda catat, bahwa emas tidak selalu untung dan hal tersebut merupakan fakta. Untuk itu kali ini kami akan membagikan kerugian investasi emas antam yang merupakan salah satu produsen emas dan menjadi favorit banyak investor emas karena keamanan dan keasliannya.
Emas sebagai investasi yang menguntungkan pastinya sudah sering anda dengarkan bukan? Tetapi perlu anda ketahui bahwa tidak ada investasi yang benar-benar pasti memberikan keuntungan kepada investornya termasuk emas dimana investasi emas juga memiliki beberapa penyebab yang bisa mengakibatkan anda mengalami kerugian.
Di Indonesia sendiri, penjualan emas didominasi oleh produk dari PT Aneka Tambang Tbk atau biasa disebut Antam. Walaupun terdapat beberapa merek lain seperti UBS, Lotus Archi, hingga PUMP, emas Antam tetap menjadi favorit banyak investor di pasar emas batangan.
Baca juga 3 Cara Investasi Saham saat Harga Saham Turun
Investasi emas milik Antam banyak dipilih oleh orang-orang karena dianggap lebih aman dan stabil dimana harga emas juga cenderung selalu naik, sehingga investor akan untung saat ingin menjualnya kembali. Namun seperti yang kami sebutkan diatas, emas juga memiliki risiko kerugian. Maka dari itu ada baiknya anda mengenali kerugian investasi emas Antam yang harus dipertimbangkan sebaik-baiknya sebelum mulai berinvestasi. Apa saja itu? simak sebagai berikut.
Kerugian Investasi Emas Antam
Kenaikan harga lambat
Kerugian investasi emas Antam yang pertama yang harus anda perhatikan adalah kenaikan harganya yang lambat. Harga emas memang lebih sering mengalami kenaikan, tapi cenderung pelan dan dalam waktu yang lama. Hal ini berbeda dengan investasi saham atau reksa dana yang bisa naik atau turun signifikan setiap hari.
Kenaikan harga emas pun sebenarnya tidak bisa dipastikan tergantung kondisi ekonomi tertentu, seperti saat inflasi. Ada saatnya harga emas melonjak tinggi, tapi ada waktunya harga emas bisa anjlok.
Baca juga Begini Cara Main Saham Pemula di HP Sebagai Langkah Sukses
Harga buyback sama dengan merek lain
Buyback adalah pembelian kembali atau menjual kembali instrumen investasi kepada pihak lain. Harga buyback emas Antam yang sama dengan merek lain menjadi kerugian investasi emas Antam selanjutnya.
Contohnya, harga emas Antam adalah Rp1,045 juta dan harga emas UBS adalah Rp1,015 juta. Apabila anda menjual kembali di hari yang sama, maka harga yang akan didapatkan antara Antam dan UBS adalah sama, yaitu misalnya Rp965 ribu.
Harga beli lebih tinggi
Kekurangan investasi emas Antam berikutnya adalah harga beli yang lebih tinggi dibanding merek lainnya. Penyebabnya adalah Antam yang menguasai 90 persen pasar emas batangan di Indonesia. Biaya produksi emas Antam juga tinggi, mulai dari pemurnian emas, manufaktur, percetakan, hingga sertifikasi.
Baca juga Cara Membeli dan Menjual Saham Paling Tepat Untuk Investor Pemula
Tempat penyimpanan harus aman
Kerugian investasi emas Antam selanjutnya adalah membutuhkan tempat penyimpanan yang aman agar terhindar dari kehilangan. Hal ini berlaku bagi investasi emas batangan yang memiliki wujud fisiknya.
Anda harus menyiapkan tempat yang aman supaya emas batangan tidak hilang dan rusak. Tempat penyimpanan emas juga harus sulit ditemukan agar terhindar dari tindak pencurian. Sebagian investor menyewa safe deposit box di bank, sehingga lebih terjamin keamanannya.
Ada biaya penyimpanan dan administrasi
Anda juga bisa membuka tabungan emas jika tidak mau menyimpan emas di rumah. Namun, membuka tabungan emas membutuhkan biaya penitipan tertentu. Biaya penitipan emas dikenakan untuk periode tertentu. Saat masa berlaku penitipan habis, anda perlu memperpanjangnya dengan membayar biaya penitipan lagi. Biaya perpanjangan diambil dengan memotong saldo yang ada di tabungan emas.
Tidak ada pendapatan pasif
Kerugian investasi emas Antam lainnya adalah tidak menghasilkan pendapatan pasif yang mana berarti emas merupakan instrumen investasi yang baru bisa menghasilkan keuntungan saat dijual. Berbeda dengan investasi saham atau tanah.
Investasi jangka panjang
Bagi yang mau menghasilkan uang lewat investasi secara cepat, maka emas sangat tidak direkomendasikan. Hal tersebut karena investasi emas adalah instrumen investasi jangka panjang yang pergerakannya lambat. Investor baru bisa mendapatkan keuntungan pada waktu yang lama.
Pajak PPh
Pemerintah sudah menerapkan pajak penghasilan atau PPh pada penjualan emas batangan. Besaran pajaknya tergantung berat dan harga emas. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45% bagi pemegang NPWP dan 0,9% bagi non NPWP.
Ukuran emas terbatas
Kerugian investasi emas Antam yang terakhir adalah ukuran emasnya yang terbatas. Ukuran terkecil emas Antam adalah 0,5 gram sampai 1 kilogram. Sedangkan emas merek lain seperti UBS memiliki ukuran emas mulai dari 0,1 gram, 0,25 gram, sampai 100 gram.
Demikian informasi kerugian investasi emas antam yang harus anda cermati sebelum benar-benar ingin berinvestasi emas Antam. Namun risiko ini bukan berarti emas Antam tidak layak untuk anda investasikan sebab semua investasi tetap memiliki risikonya masing-masing.