bahasforex.com – Apakah trading forex judi? Pertanyaan ini sering ditanyakan banyak masyarakat yang sudah terlanjur memandang forex dari sisi negatif dari banyaknya rumor dan informasi yang beredar ditengah masyarakat mengenai forex dan tidak melakukan riset lebih mendalam mengenai trading forex dan “memakan” mentah-mentah informasi yang bisa dikatakan “menyesatkan ini.
Beredar luasnya informasi mengenai trading forex yang dikaitkan dengan perjudian bisa jadi karena ketidaktahuan mengenai forex, atau para trader yang gagal secara instan ketika memasuki dunia forex karena hanya bermain tebak-tebakan sehingga mengklaim forex itu judi, padahal cara trader tersebut yang bisa dibilang berjudi dan bukan sistem forexnya yang bisa diibaratkan ketika seseorang jatuh dari motor dan terluka, bukan berarti trotoar-lah yang bertanggung jawab atas cedera yang dideritanya, dimana yang perlu dipertanyakan bagaimana cara dia membawa motor hingga terjatuh.
Forex memiliki dasar dan acuan yang bisa dipertanggung jawabkan dan sangat berbeda dengan dengan perjudian, sebab forex atau foreign exchange merupakan aktivitas jual beli mata uang dimana profit bisa didapatkan dari selisih harga jual dan harga beli, jadi bisa disimpulkan bahwa dasar cuan forex merupakan harga mata uang yang jelas dan memiliki ukuran masing-masing. Baca juga Apakah Forex Halal Atau Haram? Begini Penjelasannya Menurut Hukum di Indonesia
Perlu anda ketahui bahwa Forex termasuk aktivitas trading di pasar keuangan yang sah dan telah diakui secara internasional. Prospek keuntungan dan risiko kerugiannya dapat dianalisis, bukan berlandaskan pada firasat dan hoki seperti perjudian. Trader Forex pun mampu meraih kesuksesan dengan tekun belajar dan meningkatkan keterampilan analisis fundamental, teknikal, dan manajemen risiko.
Alasan Trading Forex bukan Judi
Berikut aktivitas dalam trading forex yang bukan sekedar hoki-hokian dan keberuntungan semata seperti halnya perjudian. Anda bisa menyimaknya sebagai berikut.
Trader Melakukan Sell dan Buy
Dalam proses trading forex, para trader melakukan kegiatan buy (beli) dan sell (jual), jadi tidak ada kegiatan pertaruhan dalam transaksi forex. Seorang trader tidak mempertaruhkan apapun baik dengan trader lain maupun dengan broker.
Broker Selalu Untung Setiap Ada Transaksi
Banyak persepsi yang menganggap dalam trading forex, para broker mendapatkan keuntungan dari trader yang ‘berjudi”. Hal tersebut sepenuhnya salah, sebab broker mendapatkan keuntungan dari setiap transaksi yang dilakukan trader, baik transaksi jual maupun beli sebab ada fee layanan dan biaya lainnya yang harus ditanggung trader.
Kondisi Pasar Dapat Diprediksi
Pergerakan harga di pasar forex dipengaruhi oleh banyak faktor yang mencakup kondisi di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan setiap mata uang pasti terkait dengan mata uang lainnya.
Selain faktor supply dan demand, faktor-faktor lainnya seperti ekonomi, sosial dan politik juga bisa mempengaruhi harga-harga di pasar forex. Ada alasan yang rasional dalam pergerakan harga di pasar forex, karena itu kondisi pasar dapat diprediksi.
Hukum Forex Menurut MUI
Menurut fatwa MUI Nomor 28/DSN-MUI/III/2002 tentang Transaksi Jual Beli Valas (al-Sharf), aktivitas trading forex dianggap mubah atau boleh sehingga halal dilakukan. Syaratnya, ketentuan forex harus sejalan dengan hukum trading dalam Islam.
Jadi dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa trading forex sangatlah berbeda dengan perjudian. Akan tetapi trading forex bisa terkesan seperti perjudian bagi trader pemula yang bermain forex dengan cara tebak-tebakan atau berdasarkan keberuntungan dimana biasanya cara salah tersebut tidak akan membuat trader tersebut akan bisa bertahan lama di dunia trading forex.
Demikian informasi mengenai Apakah trading forex judi? beserta penjelan dan fatwanya. Semoga berguna dan bermanfaat.