bahasforex.com – Bagi anda para pemula, investasi dalam trading forex tentunya anda harus memiliki bekal dan persiapan yang cukup agar anda bisa meraih untung, termasuk memiliki strategi trading forex untuk pemula.
Namun sebelum membahas mengenai strategi trading forex untuk pemula, ada baiknya anda mengetahui apa itu trading forex bagi anda para pemula, sehingga anda pun bisa lebih memahami tentang trading forex.
Forex atau valuta asing adalah mata uang asing yang diperdagangkan untuk memenuhi kebutuhan transaksi yang dilakukan oleh pihak dari dua negara yang berbeda. Pihak ini melakukan pertukaran mata uang asing karena berbagai alasan seperti karena perdagangan, perjalanan wisata, perjalanan ibadah, hingga untuk alasan investasi. Karena adanya kebutuhan akan pertukaran mata uang asing inilah alasan terbentuknya pasar forex. Baca juga Pasar Forex Buka Jam Berapa? Simak Uraian di Bawah Ini!
Hingga saat ini perdagangan mata uang asing bisa dilakukan secara real time berkat kecanggihan teknologi yang semakin maju saat ini.
Setelah memahami apa itu trading forex, lalu mengapa strategi trading forex untuk pemula menjadi penting? Sebab sama halnya ketika anda turun untuk berperang, dimana sebelumnya tentu anda harus menyiapkan strategi yang pas dan cocok sebelum anda berperang sehingga anda pun bisa meraih kemenangan seperti yang anda inginkan.
Sama halnya dengan menyiapkan strategi trading forex, dimana dengan memiliki strategi yang tepat, anda tidak akan menjadi “makanan empuk” para trader market yang mencoba mengambil keuntungan dari anda, tapi anda bisa “memenangkan” trading dengan strategi yang anda miliki.
Namun seperti yang kita ketahui bersama bahwa dalam trading tidak ada kemenangan atau keuntungan yang terus menerus, sehingga walaupun strategi trading forex anda kadang untung atau kadang rugi, tetap anda bisa belajar dan menemukan strategi yang paling tepat buat anda. Yang harus anda lakukan adalah mengenali karakter kepribadian anda secara objektif agar bisa menemukan strategi trading forex yang cocok dengan profil risiko yang anda miliki.
Strategi Trading Forex untuk Pemula
Bagi anda yang penasaran akan strategi trading forex untuk pemula, maka kali ini kami akan membagikan 8 strategi trading forex yang biasa dilakukan oleh para trader forex berpengalaman dan profesional yang bisa menjadi acuan dan referensi untuk anda.
Adapun tiap-tiap strategi dibawah memiliki karakteristik yang berbeda-beda yang cocok digunakan pada kondisi yang berbeda pula. Hal ini dapat dilihat dari pergerakan harga valas dan volatilitas dari masing-masing mata uang yang diperdagangkan. Berikut strategi trading forex untuk pemula yang bisa anda terapkan dibawah ini :
1. Range
Strategi trading forex yang pertama adalah strategi Range trading. Strategi ini merupakan strategi trading forex yang paling sederhana untuk dilakukan bagi banyak trader bahkan pemula. Strategi ini mengacu pada konsep harga suatu mata uang akan kembali pada harga normalnya pada waktu tertentu. Hal paling penting dalam penerapan range trading adalah bagaimana trader mampu menemukan entry point sebagai titik yang tepat untuk masuk pasar forex. Untuk bisa menemukan entry point, trader bisa menggunakan analisis teknikal dan juga oscillator sebagai alat indikator.
Langkah pertama yang dilakukan oleh trader untuk melakukan range trading adalah melakukan observasi dalam beberapa hari untuk menemukan titik normal, resistanso, dan juga dukungan. Apabila ketiga hal tersebut sudah diketahui, maka trader perlu melakukan order untuk membuat perintah jual dan beli mata uang. Trader akan membuat order sell pada saat harga mata uang berada pada titik naik dan order buy saat harga mata uang berada pada titik turun.
2. Trading Harian
Strategi trading forex selanjutnya adalah Day trading atau strategi trading forex harian. Strategi ini adalah sebuah perdagangan yang semua transaksi atau order yang dibuat dan dieksekusi pada hari yang sama. Seorang trader harus membuat keputusan dan prediksi sebelum memasuki pasar agar tidak melibatkan faktor emosi dalam mengambil keputusan. Beberapa strategi yang harus dikuasai adalah strategi entry, strategi withdraw, analisa teknikal, dan lain sebagainya.
Selain strategi trading forex, seorang day trader juga harus memahami beberapa prinsip trading, seperti prinsip kehati-hatian dalam mengelola modal, prinsip untuk menghindari keserakahan, menghindari target yang berlebihan, serta selalu terbuka menambah ilmu trading melalui berbagai komunitas dan buku serta pengalaman.
3. Scalping
Strategi trading forex kemudian adalah Scalping yang mungkin sudah tidak asing bagi banyak trader. Strategi ini merupakan sebuah strategi trading forex yang paling populer dan aman untuk digunakan. Strategi ini cocok dimanfaatkan pada pasar yang menunjukkan volatilitas yang tinggi dengan selisih harga yang rendah atau cenderung tidak terlalu jauh dari titik normal. Interval waktu yang dibutuhkan untuk melakukan jual beli juga sangat singkat mulai dari menit atau jam bergantung pada pergerakan harga forex. Karena memanfaatkan selisih harga yang tipis, scalper memerlukan modal yang cukup besar agar bisa mendapatkan profit yang terasa signifikan.
Tiga indikator yang sering digunakan oleh scalper adalah moving average, bollinger bands, dan stochastic oscillator. Moving average adalah indikator termudah yang dapat digunakan oleh trader pemula. Indikator ini sudah tersedia pada hampir seluruh platform trading. Yang perlu lakukan untuk menggunakan indikator ini hanya menentukan time frame trading yang diinginkan.
Sedangkan bollinger bands adalah indikator yang cocok pada pasar ranging atau sideways dan bukan pasar trading. Indikator ini cocok untuk kamu yang menghendaki trading dengan time frame yang rendah. Pasar ranging atau sideways adalah kondisi pasar yang sulit ditebak apakah akan naik atau turun karena pergerakan harga yang sangat datar.
Sedangkan indikator stochastic oscillator adalah indikator pelengkap yang jarang digunakan untuk scalping. Indikator stochastic oscillator disebut juga indikator momentum. Momentum tersebut dilihat dari titik overbought (jenuh beli) dan oversold (jenuh jual). Perpotongan garis atas digunakan sebagai patokan sinyal beli yang biasa disebut golden cross, sedangkan perpotongan garis bawah mengindikasikan sinyal jual yang disebut sebagai death cross. Jadi, indikator stochastic oscillator adalah indikator yang dapat menunjukkan sinyal jual dan beli dari perpotongan dua garis.
4. Mengenali Trend
Strategi trading forex berikutnya adalah dengan mengenali Trend. Pergerakan harga forex akan menghasilkan suatu pola tertentu yang dapat digunakan untuk memprediksi arah pergerakan harga selanjutnya. Upaya untuk mengenali pola tersebut disebut dengan trend. Trader biasanya akan menentukan posisi yang akan dipilih, apakah akan mengikuti trend (follow) atau bahkan bertolak belakang dengan trend (counter). Jenis tren dilihat dari arah pergerakan harga dibedakan menjadi tiga jenis, yakni uptrend, downtrend dan side ways, berikut ini penjelasannya.
1. Tren Naik (Uptrend): Uptrend mengindikasikan pergerakan harga yang cenderung naik. Dalam investasi saham, istilah uptrend memiliki makna yang sama dengan istilah bullish. Untuk mengantisipasi uptrend, trader akan menganalisa pergerakan tersebut untuk menemukan titik tertinggi (resistance) dan titik terendah (support). Setelah menemukan titik ini, trader akan memasang order beli pada titik support dan order jual pada titik resistance.
2. Tren Turun (Downtrend): Berbeda dengan uptrend, tren turun atau downtrend mengindikasikan pergerakan harga forex yang semakin turun. Pada kondisi pasar seperti ini trader biasanya memasang posisi short dengan meminjam forex pada broker untuk dijual saat itu juga. Kemudian akan membeli kembali saat harga forex tersebut pada titik terendah untuk kemudian dikembalikan pada broker.
3. Tren Mendatar (Sideways): Tren mendatar adalah tren yang terjadi saat pembeli dan menjual saling menunggu aksi yang akan terjadi di pasar sehingga nampak hampir tidak terjadi pergerakan harga. Biasanya trader tidak akan melakukan order apapun saat terjadi sideways. Sebagaimana terdapat ungkapan don’t trade everyday. Trader yang bijak akan menunggu hingga terdapat kecenderungan yang pasti mengenai arah pergerakan harga. Anda bisa saja menunggu pergerakan harga terjadi sambil melakukan trading pada komoditas lain misalkan saham, kripto, ataupun komoditas ekspor-impor.
5. Swing Trade
Apakah anda pernah dengar istilah analisis teknikal dan fundamental? Bagaimana jika kedua teknik tersebut digabungkan pada perdagangan forex? Maka yang terjadi adalah lahirnya strategi trading forex bernama swing trade. Umumnya, analisis fundamental adalah analisa untuk investasi jangka panjang yang menitikberatkan analisa pada kekuatan dan performa suatu komoditas dalam kurun waktu jangka panjang. Sedangkan analisa teknikal cenderung tidak menghiraukan performa fundamental, namun lebih kepada arah pergerakan harga dalam jangka pendek.
Jika kedua analisa tersebut digabungkan, maka trader akan membeli sebuah komoditas entah itu saham, forex, atau komoditas lainnya dengan memerhatikan performa komoditas tersebut. Kemudian trader akan menjualnya dengan kurun waktu tidak terlalu lama dan juga tidak terlalu singkat, biasanya beberapa minggu atau bulan pada saat komoditas yang ia beli mengalami kenaikan yang diharapkan.
Tujuan dari strategi ini adalah mendapatkan keuntungan optimal dengan intensitas jual beli yang rendah. Seorang swing trader diharapkan mampu membuat penilaian objektif pada komoditas yang diperdagangkan melalui beberapa analisis seperti analisis fundamental, tren dan pola pasar.
Apakah anda tahu dimana ternyata para tengkulak hasil komoditas pertanian telah menggunakan metode ini sejak dulu.
6. Carry Trade
Strategi berikutnya adalah Carry trade yang merupakan strategi trading forex dengan meminjam mata uang negara lain yang memiliki suku bunga yang rendah. Setelah mendapatkan mata uang berbunga rendah, trader akan meminjamkan mata uang tersebut pada negara yang memiliki bunga tinggi, sehingga trader mendapatkan keuntungan yang besar dari selisih bunga tersebut. Tidak menutup kemungkinan bahwa trader dapat meminjamkan mata uang yang dimiliki dengan sistem bunga harian sehingga akan mendapatkan keuntungan setiap hari.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat carry trade adalah perubahan suku bunga, intervensi pemerintah, likuiditas mata uang yang diperdagangkan, dan selisih suku bunga. Yang apabila diabaikan, trader dapat mengalami risiko kerugian yang besar.
Strategi trading ini sebenarnya cukup mudah, sederhana serta lebih praktis karena tidak harus memerhatikan layar monitor setiap hari. Tetapi trader tidak boleh melepaskan perhatiannya pada isu politik dan isu ekonomi yang terjadi pada negara yang mata uangnya sedang diperdagangkan.
7. Trading Macro
Selanjutnya ada strategi Macro trading. Strategi ini adalah jenis strategi trading forex yang biasa digunakan oleh manajer investasi atau trader untuk menaruh modal yang dimiliki berdasarkan analisis makro ekonomi pada sebuah negara. Beberapa indikator seperti sejarah, tren pasar jangka panjang, hubungan internasional dengan negara lain, kegiatan perdagangan, siklus bisnis, adalah beberapa aspek yang digunakan sebagai indikator untuk menentukan perkembangan ekonomi suatu negara. Tokoh yang identik dengan global macroeconomic trading adalah Ray Dalio, founder Bridgewater Hedgefund.
Ada tiga jenis macro trading yang dikenal oleh para ahli, yaitu Discretionary, Commodity Trading Advisor (CTA) dan Systematic. Discretionary macro trading melakukan pembentukan strategi dengan menentukan arah nilai aset untuk menunjukkan pergerakan positif atau negatif. Sedangkan CTA trading menggunakan metode yang sama dengan discretionary trading hanya saja CTA trading menggunakan algoritma tren harga untuk menentukan keputusan dalam membeli kontrak perdagangan future.
Dan model macro trading yang terakhir adalah Systematic macro. Model ini merupakan gabungan antara discretionary macro dan CTA. Sinyal yang digunakan trader atau investor untuk memasuki pasar menggunakan indikator seperti analisis fundamental. Akan tetapi dalam penerapannya systematic macro juga menggunakan algoritma yang sama seperti milik CTA trade.
8. Strategi Melalui News
Strategi trading forex terakhir adalah strategi berdasarkan berita atau news. Perlu anda ketahui bahwa isu politik dan ekonomi dapat memengaruhi arah pergerakan harga dari suatu komoditas, termasuk mata uang. Tidak heran, ada beberapa aliran trading yang menggunakan berita sebagai media dalam mengambil keputusan. Ada yang mengambil keputusan sejalan dengan berita mainstream, dan ada juga yang mengambil keputusan yang bertolak belakang dengan berita. Simak juga Pahami Cara Membaca News Pada Forex Factory
Sebagai contoh apabila seorang investor mendapatkan berita positif dari sebuah negara, maka investor tersebut akan mengambil salah satu dari dua aksi ini. Yang pertama, menjual komoditas yang dimiliki karena harga sedang tinggi. Atau menempuh aksi lain dengan membeli lagi karena berharap tren kenaikan masih bisa berlangsung lebih lama dan bisa lebih tinggi lagi.
Demikian informasi mengenai strategi trading forex untuk pemula yang bisa anda terapkan bagi anda yang baru terjun ke dunia trading forex ini. Anda bisa memilih dan mempelajari strategi mana yang paling cocok dengan anda dan bisa menjadi patokan anda untuk terus belajar kedepannya dan memahami strategi anda.